Edukasi Kesehatan Reproduksi dan Bahaya Narkoba bagi Remaja: Upaya Pencegahan Kriminalitas dan Perilaku Menyimpang di Kalangan Pemuda Desa Sukosewu, Kecamatan Sukosewu, Bojonegoro

Abstract

Masa remaja rentan terhadap Triad Permasalahan Kesehatan Remaja (perilaku seksual berisiko, Narkoba, HIV/AIDS) dan kenakalan. Data di Jawa Timur menunjukkan 57% prevalensi coba pakai narkoba remaja dan 19,6% kasus kehamilan remaja, seringkali terkait seks bebas. Di Bojonegoro, isu ini diperparah kasus kriminalitas pemuda yang berakar dari kenakalan remaja dan asosiasi menyimpang.Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pemuda/remaja Desa Sukosewu, Bojonegoro, tentang Kesehatan Reproduksi (Kespro) dan Bahaya Narkoba, termasuk konsekuensi hukumnya, sebagai upaya preventif primer kriminalitas. Kegiatan menggunakan desain One Group Pre-test and Post-test Design dengan penyuluhan interaktif, diskusi, dan pemutaran film kepada 55 pemuda/remaja.Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan yang signifikan, dengan rata-rata kenaikan skor 41.3% (p < 0.001). Peningkatan ini memperkuat faktor protektif internal dan kontrol perilaku remaja, meminimalkan intensi terlibat perilaku berisiko. PkM ini merekomendasikan keberlanjutan program melalui Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) untuk pencegahan kriminalitas komprehensif.